Jembatan Barito adalah jembatan yang menghubungkan tepi barat sungai Barito (disebut delta Pulau Bakumpai) dan tepi timur Sungai Barito di Kabupaten Barito Kuala (dekat Kota Banjarmasin), Kalimantan Selatan, Indonesia. Jembatan ini memiliki panjang 1.082 meter yang melintasi Sungai Barito selebar 800 meter dan pulau kecil (Pulau Bakut) selebar 200 meter. Jembatan ini terdiri dari jembatan utama sepanjang 902 meter, dan jembatan pendekat 180 meter, dengan lebar 10,37 meter. Ketinggian ruang bebas jembatan utama 15 - 18 meter, sehingga bisa digunakan untuk lalu lintas perairan.Jembatan Barito sering disebut pula jembatan Pulau Bakut, sesuai nama delta (pulau kecil) yang ada di bawahnya atau jembatan pulau Bakumpai, sesuai nama daerah tepi barat sungai Barito (sungai Banjar).Jembatan ini pertama kali diresmikan pada tahun 1997 oleh Presiden Soeharto. Sumber http://id.wikipedia.org/wiki/Jembatan_Barito
Untuk mengunjungi Wisata ini disarankan Pada Pagi hari Jam antara 06:00 dan jam 08:00 atau pada Sore Hari jam 16:00 dan jam 18:00 kerana pada waktu tersebut pemandanganya sangat indah.
Arah Lokasi :
Dari Pelabuhan Trisaksi, Certer Kelotok ( Kapal Motor) Langsung Melalui Sungai Berito Ke arah Jemabatan Bairot , Jaraknya Kira - kira 10 Km
Dari Terminal Induk Pal 6 ( Km.6) Lewat Jl. A. Yani ke Jl. S.Parman ke Jl. H.Hasan Basi jaraknya -+ 25 km
Dari Bandara Samsudin Noor Bisa Naik Taksi / Certer Mobil ( Kerana tidak Angkot yang untuk Jurusan tersebut) Lewat Jl.A.Yani, ke Jl. S.Parman Ke Jl. H.Hasan Basri jaraknya -+ 35 Km.
